Selasa malam (12/06) ada yang berbeda
dalam kegiatan Khataman Al-Qur’an di Masjid Al-Amin Desa Tumbal. Hal ini
dikarenakan dalam kegiatan khataman tersebut kedatangan tamu 5 orang dari tim
UPZIS NUCARE-LAZISNU Kec. Comal yang terdiri dari ketua, wakil ketua, sekretaris,
wakil sekretaris, dan bendahara. Malam khataman kali ini ada kegiatan santunan dari lembaga amil zakat, infaq, dan shadaqah milik MWC NU 05 Kec. Comal.
Sebelum santunan ketua UPZIS Achmad Hibatullah menyampaikan pentingnya pembentukan UPZIS disetiap desa. UPZIS perlu dibentuk agara kegiatan penghimpunan dan pengelolaan zakat memiliki payung hukum yang sah sebagai amil zakat, infaq dan shadaqah. Disamping itu agar kegiatan yang dilaksanakan oleh amil menjadi lebih profesional, transparan, sehingga suatu saat diminta melaporkan kegiatan maupun dilakukan audit oleh pemerintah maupun lembaga audit sudah siap, karena sudah menjadi keharusan bagi pengelola dana publik apabila suatu saat dilakukan audit.
Pengurus UPZIS juga berharap agar kegiatan KOIN NU di Desa Tumbal bisa berjalan lebih baik lagi. Melalui KOIN NU warga NU dapat mewujudkan program-program yang selama ini mungkin belum bisa diwujudkan baik dalam bidang sosial, kesehatan, dan pendidikan. Selain itu, melalui KOIN NU ini setiap warga NU dapat berpartisipasi. Jika selama ini yang bisa memberikan infaq adalah orang-orang yang tergolong mampu, maka dengan gerakan KOIN NU ini orang yang ekonominya lemahpun bisa berinfaq dengan Rp. 100, Rp. 200, Rp. 500. Koin yang remeh tersebut jika disatukan dalam satu kecamatan maka tidak bisa dipandang sebelah mata manfaatnya.
Pengurus UPZIS juga berharap agar kegiatan KOIN NU di Desa Tumbal bisa berjalan lebih baik lagi. Melalui KOIN NU warga NU dapat mewujudkan program-program yang selama ini mungkin belum bisa diwujudkan baik dalam bidang sosial, kesehatan, dan pendidikan. Selain itu, melalui KOIN NU ini setiap warga NU dapat berpartisipasi. Jika selama ini yang bisa memberikan infaq adalah orang-orang yang tergolong mampu, maka dengan gerakan KOIN NU ini orang yang ekonominya lemahpun bisa berinfaq dengan Rp. 100, Rp. 200, Rp. 500. Koin yang remeh tersebut jika disatukan dalam satu kecamatan maka tidak bisa dipandang sebelah mata manfaatnya.
Santunan ini berasal dari zakat mal yang berhasil
dihimpun oleh UPZIS NUCARE-LAZISNU Comal pada bulan Ramadhan tahun ini, semoga
tahun depan dapat memberikan yang lebih besar lagi, demikian kata ketua UPZIS
Achmad Hibatullah sebelum santunan dimulai. Santunan diberikan oleh bapak Achmad
Subchan selaku bendahara kepada 20 orang jompo, tetapi ada beberapa yang
diwakilkan karena berhalangan hadir. Selain di Desa Tumbal, pada malam Kamis besok juga akan dilakukan penasarufan zakat mal di Dusun Bengkelung Desa Sarwodadi.
Terus bergerak wujudkan kemandirian NU untuk Comal ...sukseskan koin NU..
BalasHapusMelayani sepenuh hati mengharap ridlo ilahi.
BalasHapusNU Care-LAZISNU Comal semoga bisa mjd pelopor setiap gerakan & inspirasi MWC NU lain di Pemalang.
BalasHapusSemoga istiqomah dalam amanah terhadap ummat
BalasHapus